Home | Looking for something? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Statistik

Tio Lalompa Kesyem



Labels

Akuntansi Biaya Akuntansi Dana Akuntansi Keuangan Akuntansi Keuangan Lanjutan Akuntansi Keuangan Menengah 1 Akuntansi Keuangan Menengah 2 Akuntansi Manajemen Akuntansi Pemerintahan Algoritma dan Pemrograman Analisis Laporan Keuangan Analisis Tingkat Kesehatan Bank Anatomi Tubuh Manusia Aplikasi Akuntansi Komputer Aplikasi Excel Aplikasi Perbankan Arsitektur Dan Psikologi Aspek Hukum Dalam Bisnis Aspek Hukum Perdata Bahasa Indonesia Banking Audit Bima Biografi Bisnis Black and White Bursa Berjangka Cobol Dasar Pemasaran E-Commerce Ekonomi Internasional Ekonomi Makro Ekonomi Tekhnik Entrepreneur Epidemiologi Kebidanan Estetika Bentuk Filsafat Ilmu Hubungan Industrial Pancasila Internet Marketing internet Tutorial Kamus Kapita Selekta Ekonomi Moneter Kebijakan Fiskal dan Moneter Komunikasi Bisnis Konsep Pengoprasian ATM Manajemen Manajemen Bisnis Eceran Manajemen Keuangan Manajemen Pemasaran Manajemen SDM Matematika Ekonomi Metodologi Penelitian Motivasi Pasar Modal Pendidikan Islam Penelitian Ilmiah Pengantar Akuntansi I Pengantar Akuntansi Perusahaan Pengantar Ekonomi Mikro Pengantar Inteligensi Buatan Pengantar Manajemen Umum (STIE) Pengantar Simulasi Perkembangan Pasar Modal Politik Presentasi Yang Efektif Profesional Wallpaper Project Scheduling Proposal Tugas Akhir Psikologi Umum Sejarah Dunia Sejarah Nasional SEO Sistem Aplikasi Giro Sistem dan Prosedure Cash and Teller Sistem Penunjang Keputusan Sistem Transportasi Skripsi Sosial Politik Tata Laksana Proyek Tekhnik Industri Tekhnik Informatika Wallpaper

Modul Workshop

Wednesday, February 8, 2012

Pengenalan Sistem Aplikasi Giro - Tansaksi

Wednesday, February 8, 2012
1 komentar

Transaksi pada rekening giro relatif sangat banyak frekuensi dan volumenya. Hal dimungkinkan karena sifat rekening giro itu sendiri yaitu sebagai simpanan yang bisa diambil setiap saat serta fungsinya sebagai media pembayaran atau lalu lintas giral.

Jenis transaksi yang paling banyak terjadi pada rekening giro adalah transaksi yang melalui proses kliringi yaitu menggunakan media cek, bilyet giro, nota 'credit, dan nota debet.

Sistem aplikasi giro ini melakukan proses penghitungan saldo setelah terjadinya sejumlah transaksi secara otomatis. Walaupun demikian, teknis operasionalnya perlu dilakukan secar hati-hati dan selalu dibandingkan dengan cara manual dalam perhitungannya. Hal ini disebabkan proses penghitungan saldo rekening giro tidak dilakukan secara langsung pada saat terja penyerahan media transaksinya, tetapi harus menunggu dulu proses kliring untuk mengetah saldo efektifnya.

Walaupun transaksi selalu dicatat jumlah nominalnya, saldo rekening giro yang digunakan dalam perhitungan bunga adalah saldo efektif yaitu setelah diketahui bahwa jumlah yang ditransaksikan dananya tersedia.

Pada sistem aplikasi ini, selain transaksi pada rekening giro, juga dilakukan proses transaksi pada rekening pinjaman rekening koran (PRK). Proses transaksi pada jenis rekening ini pada prinsipnya sama dengan rekening giro. Perbedaannya hanya dilihat dari posisinya dalam general ledger, yaitu rekening PRK terletak pada sisi Asset sedangkan rekening giro terletak pada sisi kewajiban (Liability).

Selengkapnya silahkan Download link Berikut :


Jadikan setiap Postingan untuk ajang DISKUSI dan saling BERBAGI agar ilmu anda semakin berkembang dan berguna bagi orang lain.

Gunakan Kolom Komentar di bawah ini untuk menyampaikan PENDAPAT/ OPINI sebagai bentuk partisipasi untuk mencerdaskan bangsa.




read more

Irigasi dan Bangunan Air

3 komentar
Berdasarkan kepustakaan mengenai sejarah kehidupan manusia, dapat dikethaui bahwa hubungan antara manusia dengan sumber daya air sudah terjalin sejak beradab-abad yang lalu.

Kerajaan-kerajaan besar yang sempat mencapai kejayaannya, baik di negara kita maupun di belahan dunia yang lain, sebagian besar muncul dan berkembang dari lembah dan tepi sungai (Kerajaan Majapahit, Sriwijaya, Mesir, Mesopotamia, dll)

Beberapa hal penting yang menyebabkan eratnya hubungan manusia dengan sumber daya air, dapat disebutkan antara lain :

a. Kebutuhan manusia akan kebutuhan makanan nabati
Untuk kelangsungan hidupnya, manusia mernbutuhkan juga makanan nabati. Jenis makanan ini didapat manusia dan usahanya dalam mengolah tanah dengan tumbuhan penghasil makanan. Untuk keperluan tumbuh dan berkembangnya, tanaman tersebut memerlukan penanganan khusus, terutama dalam pengaturan akan kebutuhan airnya. Manusia kemudian membuat bangunan dan saluran yang berfungsi sebagai prasarana pengambil, pengatur dan pembagi air sungai untuk pembasahan lahan pertaniannya. Bangunan pengambil air tersebut berupa bangunan yang sederhana dan sementara berupa tumpukan batu, kayu dan tanah, sampai dengan hangunan yang permanen seperti bendung, waduk dan bangunan-bangunan lainnya.

b. Kebutuhan manusia akan kenyamanan dan keamanan hidupnya
Seperti telah diketahui bersama, dalam keadaan biasa dan normal, sungai adalah mitra yang baik bagi kehidupan manusia. Namun, dalam keadaan dan saatsaat tertentu, sungaipun adalah musuh manusia yang akan merusak kenyamanan dan keamanan hidupnya. Pada setiap kejadian dan kegiatan yang ditimbulkan oleh sifat dan perilaku sungai, manusia kemudian berfikir dan berupaya untuk sebanyak-banyaknya memanfaatkan sifat dan perilaku sungai yang menguntungkan dan memperkecil atau bahkan berusaha menghilangkan sifat yang merugikan kehidupannya. Manusia lalu membangun bangunan-bangunan air sepanjang sungai yang bertujuan untuk memanfaatkan sumber daya air sungai, misalnya bendungan-bendungan, pusat listrik tenaga air ataupun membuat bangunan yang diharapkan akan dapat melindungi manusia terhadap bencana yang ditimbulkan oleh perilaku sungai, misalnya waduk, krib, tanggul, penahan lereng, bronjong dan fasilitas lainnya.

Kenyataan sejarahpun kemudian membuktikan, bahwa manusia yang tidak bisa bersahabat dan melestarikan keberadaan sumber daya air yang ada, akan surut dan runtuh kejayaannya. Kehancuran tersebut tidak hanya semata-mata karena disebabkan oleh bencana yang ditimbulkan oleh. perilaku sungai, namun kebanyak merupakan proses akibat menurunnya fungsi sumber daya air sungai sehingga mematikan beberapa sarana dan prasarana yang penting bagi kehidupan manusia.

Selengkapnya silahkan Download link Berikut :


Jadikan setiap Postingan untuk ajang DISKUSI dan saling BERBAGI agar ilmu anda semakin berkembang dan berguna bagi orang lain.

Gunakan Kolom Komentar di bawah ini untuk menyampaikan PENDAPAT/ OPINI sebagai bentuk partisipasi untuk mencerdaskan bangsa.




read more

English For Economics and Business

0 komentar
Seperti keterampilan apa pun, kemampuan membaca dapat ditingkatkan melalui motivasi yang kuat dan latihan yang tekun. Menjadi pembaca yang baik berarti membaca secara aktif, efisien, cepat, dan dengan pemahaman maksimum. Selain itu juga berarti membaca untuk mendapatkan gagasan umum si penulis.

Jika menemukan kata yang tidak diketahui artinya, cobalah terka maknanya dan konteks kalimat dan paragraf sebelum mencarinya di dalam kamus atau daftar istilah.

Dalam membaca, ikutilah tiga langkah untuk menjadi pembaca yang efisien:

•    Menjajaki
•    Membaca
•    Mengulas

Penjajakan yang terdiri atas lima aktivitas merupakan persiapan mental untuk membaca dan memberi anda pandangan umum mengenai teksnya. Langkah ini meningkatkan pemahaman sekaligus kecepatan dalam membaca.

1. Baca artikel dengan cepat untuk mendapatkan kesan umum mengenai isinya dengan memperhatikan nama penulis, judul bacaan, dan semua sub judul (heading).
2. Tanyakan kepada diri sendiri apa anti judul bacaannya untuk mendorong anda berpikir.
3. Baca paragraf pertama dan kedua untuk mendapatkan tujuan dan gagasan utama penulis.
4. Baca paragraf terakhir untuk mendapatkan ringkasan atau kesimpulan.
5. Perhatikan alat bantu visual (gambar, grafik, atau bagan).

Membaca harus dilakukan secara aktif dengan pensil di tangan. Garis bawahi ide utama, pokok-pokok penting, dan contoh-contoh serta data pendukung. Buatlah komentar ringkas di bagian tepi bacaan dengan menuliskan "ya" jika anda setuju dengan penulisnya atau "tidak" jika anda tidak setuju, atau "?" jika anda ragu. Ingatlah terus apa yang anda ingin pelajari dan artikelnya.

Tahap terakhir adalah mengulas. Ini dilakukan dengan membaca ulang artikelnya, tetapi hanya berkonsentrasi pada kata, frasa, dan kalimat yang sudah anda garisbawahi. Buatlah catatan ringkas pada tepi bacaan jika anda bereaksi terhadap gagasan tertentu. Tuliskan satu atau dua kalimat yang menyatakan ide utama bacaan dan kemudian tulis satu atau dua kalimat yang mengekspresikan reaksi anda terhadap bacaan.

Untuk memudahkan dalam membaca kita perlu mengetahui salah satu unsur dalam bacaan, yaitu paragraf. Paragraf adalah satu kalimat atau sekelompok kalimat yang berhubungan erat mengembangkan suatu gagasan. Paragraf yang baik hams memiliki kesatuan (unity) dan kepaduan (koherensi).

Kesatuan dicapai jika paragraf dikembangkan berdasarkan satu gagasan yang diekspresikan dalam kalimat yang disebut kalimat topik (topic sentence). Kalimat topik memungkinkan pembaca mengerti dengan mudah dan cepat gagasan utama dalam suatu paragraf.

Kalimat topik biasanya diletakkan pada awal paragraf, tetapi mungkin saja diletakkan di tengah atau di akhir paragraf. Kalimat-kalimat lain disajikan dalam urutan logis yang paling baik dalam mengembangkan gagasan utamanya.

Kepaduan adalah pemaduan beberapa gagasan dalam suatu paragraf di sekitar satu gagasan utama. Gagasan-gagasan ini hams diurutkan secara logis sehingga penulisan menjadi lancar dari satu gagasan ke gagasan lain. Hubungan kalimat satu dengan yang lain dan hubungan satu paragraf dengan paragraf yang lain hams jelas bagi pembaca.

Kepaduan dicapai dengan beberapa cara:
1. Pemakaian kata dan frasa penghubung
2. Pemakaian pronomina (pronoun) 3. Pengulangan kata dan frasa utama

Bagian-bagian dari paragraf sebanding dengan bagian-bagian dari esai atau bacaan.


Selengkapnya silahkan Download link Berikut :



Jadikan setiap Postingan untuk ajang DISKUSI dan saling BERBAGI agar ilmu anda semakin berkembang dan berguna bagi orang lain.

Gunakan Kolom Komentar di bawah ini untuk menyampaikan PENDAPAT/ OPINI sebagai bentuk partisipasi untuk mencerdaskan bangsa.




read more

Pengenalan Sistem Aplikasi Giro-Proses Akhir Bulan

0 komentar

Proses akhir bulan adalah kegiatan yang tujuan utamanya adalah menghitung jasa giro atau bunga rekening PRK setelah posisi saldo rekening giro atau PRK diketahui selama periode satu bulan.

Proses ini dilakukan setelah semua rekening telah diketahui posisi saldo sepanjang bulan yang bersangkutan. Posisi saldo setiap rekening selama periode satu bulan dapat diketahui setelah dilakukan proses akhir hari sehingga proses akhir bulan ini han dapat dilakukan setelah proses akhir hari dilaksanakan.

Setiap bank selalu melakukan proses akhir bulan yang sering disebut tutup buku untuk periode pembukaan selama satu bulan. Pengertian dan segi sistim aplikasinya secara teiperinci adalah melakukan penghitungan total saldo untuk setiap rekening, perhitungan jasa giro, perhitungan bunga pinjaman, perhitungan bunga overdraft, perhitungan denda overdraft, dan perhitungan pajak.

Saldo akhir dari setiap rekening setelah diperhitungkan dengan bunga pajak, dan biaya-biaya lainnya merupakan saldo awal untuk bulan berikutnya. Aspek operasional sistim pada proses akhir bulan lebih bersifat pemeriksaan saldo tiap rekening dikaitkan dengan keseimbangan pembukuannya, biaya-biaya , jasa dan bunga y diperoleh oleh nasabah atau pihak bank. Hal ini dilakukan untuk memeriksa data-data yang sudah diinput selama satu bulan.

Selain pemeriksaan dan segi sistemnya; aspek pemeriksaan manual masih perlu dilakukan sebagai pembanding untuk memperkecil resiko kesalahan yang terjadi. Kegiatan pemeriksaan tersebut biasanya menggunakan data-data atau informasi yang berupa laporan atau dokumen yang dicetak oleh sistem aplikasi.

Selain itu, laporan tersebut juga berfungsi sebagai dokumentasi untuk arsip sebagai bahan untuk kebijaksanaan manajemen Bank. Dokumen atau file yang dihasilkan pada proses akhir bulan secara umum digunakan sebagai bahan evaluasi bagian marketing dan sebagai bahan laporan bagi kepentingan managerial suatu bank dalam penyusunan strategi operasional bank pada bulan-bulan selanjutnya.

Sistim aplikasi giro melakukan proses akhir bulan secara otomatis setelah setiap rekening diperiksa totalnya. Proses Ahir bulan ini dilakukan melalui serangkaian penggunaan menu- menu yang ada pada sistim aplikasi giro terutama pada menu akhir bulan. Pedoman pelaksanaan proses akhir bulan disertai dengan alur data yang dilengkapi dengan desain tampilan yang disajikan pada layar monitor.

Tujuan teoritis dalam pengoperasian proses akhir bulan adalah menguasai jenis dan cara penghitungan jasa giro dan bunga prk secara manual dikaitkan dengan penerapannya pada Sistem Aplikasi Giro. Sedangkan tujuan praktisnya adalah praktikan dapat menguasai pengoperasian Sistem Aplikasi Giro pada proses akhir bulan serta aspek-aspek teknis yang hams dilaksanakan dan penanganan masalah teknis lainnya.

Proses akhir bulan yang dilakukan pada Sistem Aplikasi Giro ini sebagian besar menggunakan menu akhir bulan yang lebih bersifat pemeriksaan atau pencetakkan data dan menu Teller dan Head Teller yang sebagian besar digunakan untuk proses perbaikan data. Menu Akhir hari digunakan untuk melakukan proses akhir hari yang harus dilaksanakan sebelum melakukan proses akhir bulan.

Selengkapnya silahkan Download link Berikut :


Jadikan setiap Postingan untuk ajang DISKUSI dan saling BERBAGI agar ilmu anda semakin berkembang dan berguna bagi orang lain.

Gunakan Kolom Komentar di bawah ini untuk menyampaikan PENDAPAT/ OPINI sebagai bentuk partisipasi untuk mencerdaskan bangsa.




read more

Modul Kursus Diklat SPSS

0 komentar
Sebelum membahas tentang analisis statistik melalui program SPSS, baik parametrik maupun nonparametrik, maka terlebih dahulu akan dikemukakan pengantar metodologi penelitian yang berkaitan antara lain dengan:
A. Skala Variabel
B. Janis Variabel
C. Kaitan Antara Skala Variabel dengan Uji Parametrik/Non-Parametrik
D. Statistika Parametrik dan Non-Parametrik
E. Uji Asumsi Statistik Parametrik
F. Uji Hipotesis

A. Skala Variabel

Skala variabel dibagi dalam empat kelompok, sesuai dengan tingkatannya, yaitu skala pengukuran nominal (perbedaan), ordinal (perbedaan, urutan), interval (perbedaan, urutan, interval/jarak yang tetap) dan skala rasio (perbedaan, urutan interval/jarak yang tetap, dan nol mutlak).

Keempat skala tersebut membentuk dua variabel (yakni variabel kategorik dan numerik) yang berpengaruh terhadap metode statistik yang digunakan.
1. Variabel kategorik, variabel yang membagi individu menurut kategori/sifatnya. Misalnya sex, pendidikan terakhir, dan sebagainya. Variabel kategorik ini dibentuk oleh skala nominal dan ordinal.

2. Variabel numerik, adalah variabel yang mengukur obyek tertentu. Misalnya umur, berat badan, suhu dan sebagainya. Variabel numerik ini dibentuk oleh skala interval dan rasio.
Suatu jenis variabel bisa "berubah" dari kategorik menjadi numerik, misalnya: tingkat pendidikan dapat menjadi kategorik jika merupakan "pendidikan terakhir" atau menjadi numerik jika merupakan "lama pendidikan" (dalam tahun).

Contoh: Andy memiliki tingkat pendidikan terakhir adalah kelas III SMA (kategorik), artinya is telah menempuh pendidikan selama 12 tahun (numerik).

B. Jenis Variabel

Jenis variabel lainnya dibedakan menurut hubungan antar variabel, yaitu :

1. Variabel independen (X) atau disebut variabel stimulus, prediktor, dan variabel bebas, yaitu variabel yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen. Dinamakan variabel stimulus karena memberikan stimuli/rang,sangan sehingga terjadi akibat dari stimuli tersebut. Dan dikatakan prediktor karena variabel ini dapat digunakan untuk memprediksi variabel akibat.

2. Variabel dependen (Y) atau variabel out put, kriteria, konsekuen, dan variabel terikat yaitu variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Misalnya perbadaan pengetahuan politik (Y) berdasarkan tingkat pendidikan (X).

3. Variabel kontrol, adalah variabel yang dikendalikan dan dibuat konstan sehingga peneliti dapat melakukan penelitian yang bersifat membandingkan. Misalnya, membandingkan produktivitas pekerja lulus= akademi perawat A dengan akademi perawat B. Peneliti menetapkan variabel kontrol : jenis pekerjaan, alat bekerja, pengalaman kerja dan iklim bekerja tersebut harus sama.

Selengkapnya silahkan Download link Berikut :




Jadikan setiap Postingan untuk ajang DISKUSI dan saling BERBAGI agar ilmu anda semakin berkembang dan berguna bagi orang lain.

Gunakan Kolom Komentar di bawah ini untuk menyampaikan PENDAPAT/ OPINI sebagai bentuk partisipasi untuk mencerdaskan bangsa.




read more

Pengenalan Aplikasi Giro-Proses Akhir Hari

0 komentar

Sejumlah transaksi yang terjadi pada rekening Giro dan PRK akan mengakibatkan perubahan saldo rekening tersebut. Penghitungan saldo rekening total ini dilakukan pada proses akhir hart setelah semua transaksi diinput pada hart yang bersangkutan. Sebelum dilakukan proses akhir hari harus dilakukan terlebih dahulu pemeriksaan atau pemantauan data-data semua transaksi untuk mengetahui kebenarannya.

Pengertian kebenaran proses transaksi direalisasikan dalam bentuk pemantauan data transaksi dan saldo setiap rekening giro atau PRK pada proses akhir hari. Bila terjadi kesalahan transaksi maka hams dilakukan perbaikan transaksi dan dilakukan penyesuaian saldonya.

Fungsi dart proses akhir hari secara umum adalah untuk mengetahui saldo effektif setelah transaksi-transaksi yang dilakukan pada hari itu. Saldo efektif akhir had ini adalah saldo hari sebelumnya ditambah dengan jumlah transaksi hari ini; atau saldo efektif akhir hari ini merupakan saldo awal untuk hari berikutnya.

Dalam pelaksanaan proses akhir hari, praktikan dapat menggunakan alur data pada flowchart yang telah disediakan dan mengikuti inforrnasi yang diberikan dalam bentuk tampilan screen untuk setiap tahap dalam flowchart tersebut.

Secara teoritis tujuan dari proses akhir hari adalah mengetahui cara penghitungan saldo total pada hari yang berjalan setelah dilakukan sejumlah transaksi, baik penyetoran ataupun penarikkan, pada rekening giro dan PRK.

Tujuan dari praktikum ini adalah agar praktikan mempunyai kemampuan teknis dalam melakukan proses akhir hari sesuai dengan sistem aplikasi yang ada serta aspek-aspek yang mempengaruhi peoses akhir hari.

Selengkapnya silahkan Download link Berikut :



Jadikan setiap Postingan untuk ajang DISKUSI dan saling BERBAGI agar ilmu anda semakin berkembang dan berguna bagi orang lain.

Gunakan Kolom Komentar di bawah ini untuk menyampaikan PENDAPAT/ OPINI sebagai bentuk partisipasi untuk mencerdaskan bangsa.




read more
 

Komentar

Postingan Terakhir