Pengelolaan data dan informasi bank, selain keakuratan dan kecepatan, harus mempertimbangkan aspek keamanan. Aspek tersebut sangat penting mengingat sebagian besar data bank adalah data keuangan yang dimiliki pihak eksternal yang jumlah dan lalu lintas datanya sangat fiuktuatif dan cepat.
Keberhasilan pengamanan data tersebut akan meningkatkan kredibilitas bank sebagai lembaga kepercayaan masyarakat (agent of trust), meningkatkan peranan bank sebagai instrumen moneter dalam lalu lintas pembayaran giral dari sisi perusahaan sebagai lembaga yang profit oriented, dapat mencegah kerugian yang akan mempengaruhi kondisi keuangan bank yang bersangkutan.
Beberapa contoh kasus yang menunjukkan kegagalan dalam sistem keamanan data akan dapat menyebabkan bank mengalami kesulitan, baik dalam bentuk kehilangan kekayaan perusahaan karena pernbobolan oleh pihak yang tidak berhak, sehingga berdampak pada hilangnya kepercayaan nasabah.
Modus operandi yang paling sering terjadi dalam pembobolan bank adalah transfer fiktif, manipulasi lewat komputer, pemanfaatan kartu kredit, dan bank tanpa izin.
Kasus-kasus kejahatan kerah putih (white collar crime) tersebut menuntut bank yang sudah memanfaatkan teknologi komputer dan teknologi informasi untuk menerapkan sistem keamanan pada kegiatan operasional perbankan.
Tiga faktor keamanan yang harus mendapat periindungan dalam sistem keamanan bank adalah
(1) kerahasiaan (security),
(2) integritas (integrity),
(3) ketersediaan (availability)
Tujuan sistem keamanan tersebut hams diimplementasikan pada saat pengembangan sistem aplikasi perbankan. Langkah awalnya adalah mengidentifikasikan risiko-risiko yang potensial terjadi pada saat penggunaan teknologi komputer atau informasi untuk operasional perbankan.
Selengkapnya silahkan Download Link Berikut :
Keberhasilan pengamanan data tersebut akan meningkatkan kredibilitas bank sebagai lembaga kepercayaan masyarakat (agent of trust), meningkatkan peranan bank sebagai instrumen moneter dalam lalu lintas pembayaran giral dari sisi perusahaan sebagai lembaga yang profit oriented, dapat mencegah kerugian yang akan mempengaruhi kondisi keuangan bank yang bersangkutan.
Beberapa contoh kasus yang menunjukkan kegagalan dalam sistem keamanan data akan dapat menyebabkan bank mengalami kesulitan, baik dalam bentuk kehilangan kekayaan perusahaan karena pernbobolan oleh pihak yang tidak berhak, sehingga berdampak pada hilangnya kepercayaan nasabah.
Modus operandi yang paling sering terjadi dalam pembobolan bank adalah transfer fiktif, manipulasi lewat komputer, pemanfaatan kartu kredit, dan bank tanpa izin.
Kasus-kasus kejahatan kerah putih (white collar crime) tersebut menuntut bank yang sudah memanfaatkan teknologi komputer dan teknologi informasi untuk menerapkan sistem keamanan pada kegiatan operasional perbankan.
Tiga faktor keamanan yang harus mendapat periindungan dalam sistem keamanan bank adalah
(1) kerahasiaan (security),
(2) integritas (integrity),
(3) ketersediaan (availability)
Tujuan sistem keamanan tersebut hams diimplementasikan pada saat pengembangan sistem aplikasi perbankan. Langkah awalnya adalah mengidentifikasikan risiko-risiko yang potensial terjadi pada saat penggunaan teknologi komputer atau informasi untuk operasional perbankan.
Selengkapnya silahkan Download Link Berikut :
- a.Cover_Banking_Audit.pdf
- b.Kata_Pengatar_Banking_Audit.pdf
- c.Daftar_Isi_Banking_Audit.pdf
- d.Daftar_Gambar_Banking_Audit.pdf
- e.Daftar_Table_Banking_Audit.pdf
- f.1_Konsep_Dasar_Aplikasi_Perbankan.pdf
- g.2_Operasional_Sistem_Aplikasi.pdf
- h.3_Risiko,_Pengamanan_dan_Pengendalian_Aplikasi.pdf
- i.4_Audit_Sistem_Aplikasi.pdf
- j.Daftar_Pustaka.pdf
Jadikan setiap Postingan untuk ajang DISKUSI dan saling BERBAGI agar ilmu anda semakin berkembang dan berguna bagi orang lain.
Gunakan Kolom Komentar di bawah ini untuk menyampaikan PENDAPAT/ OPINI sebagai bentuk partisipasi untuk mencerdaskan bangsa.
Anda Akan Menyukai ini :
Literatur Ekonomi | Ekonomi Mikro | Buku Komputer | Buku Gratis | Kumpulan Buku | Contoh Makalah | Makalah Management | Makalah Manajemen | Ekonomi Islam | Ilmu Ekonomi | Sistem Ekonomi Indonesia | Free Novels | Novel Melayu | Sistem Informasi Akuntansi | Ilmu Akuntansi | Buku Akuntansi | Dasar Akuntansi | Jurnal Akuntansi | Artikel Akuntansi | Laporan Keuangan Perusahaan Jasa | Skripsi Akuntansi | Sistem Informasi Manajemen | Artikel Manajemen | Manajemen Sumber Daya Manusia | Manajemen Pemasaran | Konsep Dasar Manajemen | Cerpen Indonesia | Cerpen Remaja | Cerpen Cinta | Novel Cerpen | Motivasi Diri | Politik Amerika | Psikologi Anak | Psikologi Sosial | Psikologi Pendidikan | Psikologi Remaja | Pengertian Psikologi | Artikel Ekonomi
0 komentar:
Post a Comment