Home | Looking for something? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Monday, February 6, 2012

Sistem Aplikasi General Ledger

Monday, February 6, 2012
Industri perbankan di Indonesia merupakan salah satu sektor perekonomian yang mengalami perkembangan relatif paling dinamis dibandingkan sektor ekonomi yang lain, terutama setelah paket deregulasi Oktober 1988 dengan sasaran antara lain mengerahkan dana masyarakat dan meningkatkan efisiensi di bidang perbankan dun lembaga keuangan.

Fungsi lembaga perbankan itu sendiri adalah sebagai lembaga perantara keuangan (financial intermidiary) yang menyalurkan dana masyarakat dan menginventasikan kembali dana tersebut untuk mendukung perkembangan ekonomi nasional.

Sebagai lembaga keuangan yang sebagian besar dananya berasal dari surplus unit, Bank dituntut untuk mengelola dana tersebut secara profesional dan terpercaya (Bank sebagai Agent of trusth). Penyaluran kembali dana yang diberikan ke unit diharapkan bisa meningkatkan nilai tambah dalam bentuk yang produktif dan mendukung pengembangan sektor ril (Bank sebagai Agent of Development) dengan tetap berdasarkan prinsip kehati-hatian (prudential banking).

Meskipun Bank adalah lembaga yang mencari keuntungan (profit oriented), Bank diharapkan dapat mendistribusikan dananya secara merata untuk setiap individu ataupun strata pelaku ekonomi dengan harapan dapat mewujudkan peningkatan ekonomi nasional yang merata dan add (Bank sebagai Agent Of Equity).

Fungsi perbankan yang strategis tersebut didukung perkembangan pembangunan di Indonesia secara makro serta kebijaksanaan pemerintah dalam hal deregulasi dunia perbankan, mempercepat pertumbuhan industri perbankan di Indonesia. Setelah Pakto 1988, perkembangan dunia perbankan menunjukkan peningkatan kuantitas yang drastis dilihat berdasarkan jumlah pertumbuhan hank Baru atau cabang-cabang Bank lama. Sampai awal tahun 1993 tercatat sebanyak 217 buah Bank di Indonesia.

Situasi tersebut rnenyebabkan persaingan antar Bank cenderung semakin meningkat. Kemampuan suatu Bank untuk menghadapi situasi tersebut rnemerlukan strategi yang tepat, terutama mengantisipasi perkembangan ekonomi atau moneter nasional, mengantisipasi potensi pasar suatu produk perbankan, efisiensi dan efektifitas operasional Bank dengan menggunakan prinsip kehati-hatian, serta daya dukung sumber daya manusia yang berkemauan dan berkemampuan dengan pengelolaan manajemen yang haik.

Selengkapnya silahkan Download link berikut :



Jadikan setiap Postingan untuk ajang DISKUSI dan saling BERBAGI agar ilmu anda semakin berkembang dan berguna bagi orang lain.

Gunakan Kolom Komentar di bawah ini untuk menyampaikan PENDAPAT/ OPINI sebagai bentuk partisipasi untuk mencerdaskan bangsa.



0 komentar:

Post a Comment

 

Komentar

Postingan Terakhir