TINJAUAN INSTRUKSIONAL UMUM
Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa diharapkan untuk mampu :
1. Mengetahui sejarah perkembangan teknologi transportasi.
2. Mengetahui dinamika teknologi transportasi saat Mi.
3. Mengetahui arah pengembangan teknologi transportasi.
2.2 TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa diharapkan untuk mampu :
1. Menjelaskan filosofi dasar yang dipakai dalam pengembangan teknologi transportasi dan mampu menjelaskan indikator-indikator yang menunjukkan alasan-alasan pengembangan suatu teknologi transportasi.
2. Menganalisis dan menjelaskan syarat-syarat yang mutlak hares dimiliki oleh suatu jenis teknologi transportasi
3. Memproyeksikan upaya pengembangan teknolagi transportasi masa mendatang yang mampu mengatasi setiap tuntutan keterbatasan kapasitas angkut, jarak tempuh, kecepatan pergerakan, kenyamanan, keringanan biaya transportasi dan tidak merusak lingkungan alamiah.Sejarah perkembangan Teknologi Transportasi
(a) : Biaya pemeliharaan dan operasi fasilitas
(b) : Akomodasi dan pemeliharaan
(c) : Bunga Bank
(d) : Biaya Tenaga Kerja
Young (1960) telah mencoba membandingkan biaya transport yang dibutuhkan dengan produksi yang dihasilkan, dan hasilnya adalah seperti yang tertera dalam Tabel 2-1. Dari tabel tersebut, jelas terlihat bahwa untuk kondisi penelitian saat itu, besarnya biaya transport per km berbanding terbalik dengan produksi per alat angkut per hari, dimana biaya transportasi tersebut didapat dengan membandingkan total biaya pengangkutan per hari (meliputi biaya operasi, akomodasi, bunga bank dan tenaga kerja) terhadap produksi per alat angkut per hari.
Bila permasalahan ini ditelaah lebih jauh lagi, maka ada beberapa faktor yang dipertimbangkan lebih jauh didalam menentukan besarnya nilai produktifitas per alat angkut per hari, yaitu akibat pengaruh variasi perubahan iklim dan kondisi lapangan, yang meliputi : volume dan berat angkutan (barang) serta karakteristik alat angkut/ teknologi transportasi dan karakteristik jalan yang (akan) dilewati.
Sampai saat ini, belum dihasilkan suatu bentuk teknologi transportasi yang benar-benar mampu memenuhi setiap aspek tuntutan kapasitas dukung, jarak tempuh, kecepatan pergerakan, kenyamanan serta keringanan biaya transportasi secara sempurna. Diterimanya kondisi teknologi transportasi yang ada oleh karena aspek orientasi prioritas, maka sudah selayaknya upaya penyelesaian permasalahan tersebut terus dikembangkan.
Adapun gambaran perkembangan teknologi transportasi secara singkat dapat dijelaskan sebagai berikut :
a. Transportasi Darat.
Manusia mengawali pemindahan barang dengan menggunakan tangan dan punggungnya. Akibat keterbatasan kapasitas angkut dan jarak tempuh, manusia mulai memanfaatkan hewan (kuda, keledai, unta dll) sehingga produktivitas, jarak tempuh serta kecepatan perpindahan mulai meningkat.
Dengan teknologi sederhana dikembangkan teknologi roda dan selanjutnya dihasilkan berbagai ukuran dan type kereta kuda/pedati. Sejalan dengan perkembangan teknologi automotif, metal, elektronika dan informatika manusia berhaasil memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia untuk menciptakan berbagai jenis dan ukuran kendaraan bermotor serta lokomotif yang kesemuanya cukup berhasil menjawab tuntutan akan kapasitas angkut, jarak tempuh, kecepatan pergerakan bahkan kenyamanan dan keselamatan.
b. Transportasi Laut
Sebelum mampu memanfaatkan tenaga angin, rakit dan sampan merupakan pilihan utama untuk angkutan penumpang dan barang. Dengan didukung perkembangan teknologi automotif, mekanik, metal, dan elektronika, manusia akhirnya setahap demi setahap mulai berhasil mengatasi keterbatasan kapasitas angkut penumpang dan barang, jarak tempuh, kecepatan pergerakan dengan menciptakan perahu motor, kapal laut dalam berbagai jenis, fungsi dan ukuran. Teknologi propulsi juga berkembang dari dayung, kipas hingga turbin.
c. Transportasi Udara.
Pemanfaatan burung merpati sebagai sarana transportasi informasi antar wilayah, bahkan antar benua, cukup mampu mengatasi kebutuhan kecepatan pergerakan (informasi) namun terbatas pada kapasitas angkut.
Belajar dari kemampuan alamiah tersebut, manusia mengembangkan teknologi automotif, elektronik, mekanika, di dalam usaha perwujudan suatu bentuk teknologi transportasi yang mampu secara cepat dan nyaman memindahkan penumpang dan barang dalam jumlah yang lebih banyak hingga ketempat-tempat yang jauh. Pesawat terbang, helikopter, hidrofoil dam jenis¬jenis angkutan udara lainnya merupakan bukti hasil kerja keras manusia, bahkan kini manusia mampu mencapai bulan/luar angkasa. Teknologi propulsi berkembang dari motor bakar, turbin/jet seperti : turbo-prop, turbo jet turbo¬fan, ramjet, hingga mesin roket.
Daftar ISI :
Tinjauan Instruksional Umum
Tujuan Instruksional Khusus
Sejarah Perkembangan Teknologi Transportasi
Teknologi Transportasi Saat Ini
Pengembangan Teknologi Transportasi
Untuk Selengkapnya Silahkan Download :
Teknologi Transportasi.pdf
Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa diharapkan untuk mampu :
1. Mengetahui sejarah perkembangan teknologi transportasi.
2. Mengetahui dinamika teknologi transportasi saat Mi.
3. Mengetahui arah pengembangan teknologi transportasi.
2.2 TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa diharapkan untuk mampu :
1. Menjelaskan filosofi dasar yang dipakai dalam pengembangan teknologi transportasi dan mampu menjelaskan indikator-indikator yang menunjukkan alasan-alasan pengembangan suatu teknologi transportasi.
2. Menganalisis dan menjelaskan syarat-syarat yang mutlak hares dimiliki oleh suatu jenis teknologi transportasi
3. Memproyeksikan upaya pengembangan teknolagi transportasi masa mendatang yang mampu mengatasi setiap tuntutan keterbatasan kapasitas angkut, jarak tempuh, kecepatan pergerakan, kenyamanan, keringanan biaya transportasi dan tidak merusak lingkungan alamiah.Sejarah perkembangan Teknologi Transportasi
(a) : Biaya pemeliharaan dan operasi fasilitas
(b) : Akomodasi dan pemeliharaan
(c) : Bunga Bank
(d) : Biaya Tenaga Kerja
Young (1960) telah mencoba membandingkan biaya transport yang dibutuhkan dengan produksi yang dihasilkan, dan hasilnya adalah seperti yang tertera dalam Tabel 2-1. Dari tabel tersebut, jelas terlihat bahwa untuk kondisi penelitian saat itu, besarnya biaya transport per km berbanding terbalik dengan produksi per alat angkut per hari, dimana biaya transportasi tersebut didapat dengan membandingkan total biaya pengangkutan per hari (meliputi biaya operasi, akomodasi, bunga bank dan tenaga kerja) terhadap produksi per alat angkut per hari.
Bila permasalahan ini ditelaah lebih jauh lagi, maka ada beberapa faktor yang dipertimbangkan lebih jauh didalam menentukan besarnya nilai produktifitas per alat angkut per hari, yaitu akibat pengaruh variasi perubahan iklim dan kondisi lapangan, yang meliputi : volume dan berat angkutan (barang) serta karakteristik alat angkut/ teknologi transportasi dan karakteristik jalan yang (akan) dilewati.
Sampai saat ini, belum dihasilkan suatu bentuk teknologi transportasi yang benar-benar mampu memenuhi setiap aspek tuntutan kapasitas dukung, jarak tempuh, kecepatan pergerakan, kenyamanan serta keringanan biaya transportasi secara sempurna. Diterimanya kondisi teknologi transportasi yang ada oleh karena aspek orientasi prioritas, maka sudah selayaknya upaya penyelesaian permasalahan tersebut terus dikembangkan.
Adapun gambaran perkembangan teknologi transportasi secara singkat dapat dijelaskan sebagai berikut :
a. Transportasi Darat.
Manusia mengawali pemindahan barang dengan menggunakan tangan dan punggungnya. Akibat keterbatasan kapasitas angkut dan jarak tempuh, manusia mulai memanfaatkan hewan (kuda, keledai, unta dll) sehingga produktivitas, jarak tempuh serta kecepatan perpindahan mulai meningkat.
Dengan teknologi sederhana dikembangkan teknologi roda dan selanjutnya dihasilkan berbagai ukuran dan type kereta kuda/pedati. Sejalan dengan perkembangan teknologi automotif, metal, elektronika dan informatika manusia berhaasil memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia untuk menciptakan berbagai jenis dan ukuran kendaraan bermotor serta lokomotif yang kesemuanya cukup berhasil menjawab tuntutan akan kapasitas angkut, jarak tempuh, kecepatan pergerakan bahkan kenyamanan dan keselamatan.
b. Transportasi Laut
Sebelum mampu memanfaatkan tenaga angin, rakit dan sampan merupakan pilihan utama untuk angkutan penumpang dan barang. Dengan didukung perkembangan teknologi automotif, mekanik, metal, dan elektronika, manusia akhirnya setahap demi setahap mulai berhasil mengatasi keterbatasan kapasitas angkut penumpang dan barang, jarak tempuh, kecepatan pergerakan dengan menciptakan perahu motor, kapal laut dalam berbagai jenis, fungsi dan ukuran. Teknologi propulsi juga berkembang dari dayung, kipas hingga turbin.
c. Transportasi Udara.
Pemanfaatan burung merpati sebagai sarana transportasi informasi antar wilayah, bahkan antar benua, cukup mampu mengatasi kebutuhan kecepatan pergerakan (informasi) namun terbatas pada kapasitas angkut.
Belajar dari kemampuan alamiah tersebut, manusia mengembangkan teknologi automotif, elektronik, mekanika, di dalam usaha perwujudan suatu bentuk teknologi transportasi yang mampu secara cepat dan nyaman memindahkan penumpang dan barang dalam jumlah yang lebih banyak hingga ketempat-tempat yang jauh. Pesawat terbang, helikopter, hidrofoil dam jenis¬jenis angkutan udara lainnya merupakan bukti hasil kerja keras manusia, bahkan kini manusia mampu mencapai bulan/luar angkasa. Teknologi propulsi berkembang dari motor bakar, turbin/jet seperti : turbo-prop, turbo jet turbo¬fan, ramjet, hingga mesin roket.
Daftar ISI :
Tinjauan Instruksional Umum
Tujuan Instruksional Khusus
Sejarah Perkembangan Teknologi Transportasi
Teknologi Transportasi Saat Ini
Pengembangan Teknologi Transportasi
Untuk Selengkapnya Silahkan Download :
Teknologi Transportasi.pdf
Anda Akan Menyukai ini :
Literatur Ekonomi | Ekonomi Mikro | Buku Komputer | Buku Gratis | Kumpulan Buku | Contoh Makalah | Makalah Management | Makalah Manajemen | Ekonomi Islam | Ilmu Ekonomi | Sistem Ekonomi Indonesia | Free Novels | Novel Melayu | Sistem Informasi Akuntansi | Ilmu Akuntansi | Buku Akuntansi | Dasar Akuntansi | Jurnal Akuntansi | Artikel Akuntansi | Laporan Keuangan Perusahaan Jasa | Skripsi Akuntansi | Sistem Informasi Manajemen | Artikel Manajemen | Manajemen Sumber Daya Manusia | Manajemen Pemasaran | Konsep Dasar Manajemen | Cerpen Indonesia | Cerpen Remaja | Cerpen Cinta | Novel Cerpen | Motivasi Diri | Politik Amerika | Psikologi Anak | Psikologi Sosial | Psikologi Pendidikan | Psikologi Remaja | Pengertian Psikologi | Artikel Ekonomi
1 komentar:
I enjoyed readiing this
Post a Comment