Home | Looking for something? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Sunday, June 13, 2010

Tekhnologi Dan Tekhnik Industri

Sunday, June 13, 2010
Di depan telah dibahas tentang suasana kehidupan manusia yang bergulir dari waktu ke waktu dalam kaitannya dengan industri. Pada bab ini akan diterangkan pengertian dari beberapa istilah yang menjadi inti dari Ilmu Pengantar Teknik Industri ini. Istilah yang dimaksud adalah Teknologi, teknik dan Industri.

2.1 TEKNOLOGI

Teknologi menunjukkan segenap cara manusia memanfaatkan penemuan¬penemuan dalam rangka memenuhi kebutuhan sarana hidup. Sejak manusia muncul di permukaan bumi, mereka harus bekerja mendapatkan makanan, pakaian dan tempat berteduh.
Melalui masa berabad-abad, manusia menemukan alat bantu, mesin-mesin, bahan-bahan dan cara-cara untuk membuat pekerjaan lebih mudah. Mereka juga menemukan tenaga air, tenaga listrik dan sumber-sumber tenaga lainnya untuk meningkatkan kecepatan dan jumlah pekerjaan.

Dengan demikian, teknologi meliputi penggunaan alat-alat bantu (seperti palu, pisau, gergaji dan sebagainya), mesin-mesin, bahan-bahan, cara-cara dan sumber tenaga/energi demi lebih mudah dan lebih produktifnya pekerjaan yang dilakukan.
Zaman sekarang bukan satu-satunya zaman teknologi. Sebab manusia purba juga punya teknologi. Mereka sudah dihadapkan pada masalah bagaimana membuat kerja lebih mudah, lebih aman dan lebih baik.

2.1.1 MANFAAT TEKNOLOGI

Tidak diragukan lagi, sepanjang masa sejarah hidup manusia, teknologi baik yang primitif maupun modern telah sedang, dan akan terus memberikan manfaat bagi manusia.
Sebagai hasil dari proses berpikir, teknologi tentu diarahkan untuk melayani manusia yang memikirkannya.
Ada empat manfaat utama yang dapat dirasakan manusia terhadap teknologi, yaitu :

1. Peningkatan Produksi
Jika pada 1800-an, seorang petani yang bekerja sejak fajar sampai senja hari dengan menggunakan kerbau atau sapi dalam membajak sawahnya hanya bisa menghasilkan makanan untuk sekitar empat orang. Maka pada 1990-an, dengan menggunakan traktor, pestisida dan teknologi pertanian lainnya, seorang petani tadi bisa menghasilkan makanan untuk 100 orang.

2. Pengurangan Tenaga Kerja
Pada masa 1800-an, kebanyakan pekerjaan dilakukan dengan tangan atau mesin yang dioperasikan dengan tangan. Mereka bekerja antara 12-16 jam sehari, 6 hari dalam sepekan. Namun, pada era 1990-an, para buruh bekerja 5 hari sepekan, dan 8 jam sehari, tapi hasilnya lebih banyak. Ini karena digunakannya mesin-mesin tenaga non-hayati.
Berkurangnya waktu ini akan menambah waktu luang/ senggang bagi para pekerja.

3. Pekerjaan Yang lebih Mudah
Pada era 1900-an, para penambang batubara menggali sepanjang hari dengan linggis dan sekop hasilnya sedikit ton batubara. Tambangnya gelap, dan berbahaya. Hari ini, pertambangan masih berbahaya, namun pencahayaan dan ventilasi jauh lebih baik pekerjaan menggali kini bisa dilakukan dengan mesin, sehingga dihasilkan 1 metrik ton batubara per menit.

4. Standar Hidup Lebih Tinggi
Banyaknya barang dan jasa yang ditawarkan oleh teknologi telah membuat setiap orang memilih apa yang disukainya secara lebih mudah karena banyaknya pilihan. Sarana hidup berlimpah, maka orang bisa lebih sehat, lebih bergizi makananya, lebih lama hidupnya dan seterusnya.

2.1.2 MUDARAT TEKNOLOGI

Meskipun ada manfaat yang jelas, terjadi juga dampak-dampak sampingan dari teknologi, yaitu :

1. Polusi Lingkungan
Hampir semua negara industri kini berkutat dengan masalah polusi/ pencemaran lingkungan hidup manusia yang meliputi air, darat dan udara.

Pencemaran yang diakibatkan oleh teknologi yang diterapkan pada industri-industri meliputi insektisida yang merusak tanah dan air dibidang teknologi pertanian, pabrik-pabrik yang membakar minyak dan batubara sebagai sumber tenaga mengeluarkan zat-zat pencemaran udara jutaan ton per tahun.

2. Habis/Menipisnya Sumber Days Alam
Kemajuan teknologi yang cepat mengancam pasokan sumber daya alam. Sebagai contoh penggunaan mesin bertenaga listrik di negara-negara industri telah sangat meningkatkan produksi. Tapi, pada saat yang sama is telah menguras minyak bumi dan bahan bakar lain yang digunakan untuk memproduksi energi listrik.

Beberapa pakar berpendapat bahwa penggunaan pembangkit listrik tenaga air juga menguras sumber daya alam. Biasanya, pembendungan sungai-sungai mengubah tanah sumber pertanian menjadi danau dan efektifitas bendungan secara perlahan turun karena menumpuknya tanah dari pinggir sungai ke bawah sungai/ bendungan.

3. Pengangguran Teknologi
Akibat mekanisasi yakni penggantian tenaga manusia oleh mesin, maka terjadilah pengangguran Mi. Bahkan penggunaan komputer di dalam operasi produksi, dan juga robot-robot, telah menambah laju pengangguran. Meskipun perkembangan teknologi ini juga menghasilkan jenis-jenis pekerjaan baru, namun pengangguran tetap mengancam setiap saat.

4. Kebosanan di Tempat Kerja
Umumnya, para pekerja pabrik hanya berperan dalam melaksanakan sebagian kecil tugas dari keseluruhan tugas pembuatan suatu produk. Dan ini dikerjakan setiap hari, setiap menit. Akibatnya terasa monoton dan bosan. Dan ini membahayakan secara kejiwaan.

Daftar IsI :

TEKNOLOGI DAN TEKNIK INDUSTRI

2.1 TEKNOLOGI
2.1.1 MANFAAT TEKNOLOGI
2.1.2 MUDARAT TEKNOLOGI

2.2 TEKNIK

2.3 INDUSTRI
2.3.1 PROSES PRODUKSI
2.3.2 KLASIFIKASI INDUSTRI
2.3.3 TEORI ORGANISASI INDUSTRI

Untuk Dapat Membaca Lebih Lanjut Silahkan Download :

Tekhnologi Dan Tekhnik Industri.pdf

Anda Akan Menyukai ini :

0 komentar:

Post a Comment

 

Komentar

Postingan Terakhir