Home | Looking for something? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Wednesday, June 9, 2010

Cewek Essex Maniak Perabotan "Esek-esek"

Wednesday, June 9, 2010
Sabtu, 5 Juni 2010 | 06:02 WIB

KOMPAS.com — Meski enggak jauh-jauh amat dari London, wilayah Essex bahkan tak dianggap bercirikan metropolitan. Soalnya, wilayah seluas 3.670 kilometer persegi dengan 12 distrik di dalamnya itu kebanyakan menjadi permukiman, bukan tempat bisnis.

Cuma, jangan main-main dengan cewek Essex. Soalnya, seturut survei Chemistdirect.co.uk, para perempuan di wilayah ini nyatanya paling doyan membeli alat bantu seks semacam dildo hingga video game cabul, termasuk kondom. Informasi paling anyar diwartakan The Sun pada Jumat (4/6/2010).

Laman yang memberikan survei tersebut memang membuat riset soal kota atau kawasan di Inggris yang penjualan alat bantu seksnya paling moncer secara kuantitatif. Nah, di posisi nomor satu adalah Chelmsford. Kota itu tak lain dan tak bukan adalah ibu kota wilayah Essex.

Menyusul berturut-turut di belakang Chelmsford adalah Central London, Edinburg, Guildford, Birmingham, Cardiff, Coventry, Manchester, Blackburn, dan Belfast.

Lalu, Chemistdirect.co.uk juga mengatakan, cewek-cewek Essex rata-rata merogoh kocek untuk tiap pemesanan alat bantu "begituan" 24 poundsterling atau setara dengan Rp 360.000. Sampai dengan akhir tahun lalu, penjual perabotan bantuan seks naik hingga 20 persen.

Lalu, kalau sampeyan mau tahu alat bantu mana yang menjadi pilihan terfavorit, catatan lembaga itu menunjukkan bahwa vibrator merek Bunny Hopper adalah yang pertama. Vibrator warna-warni berdesain kelinci itu per bijinya dijual pada kisaran harga 26 poundsterling.

Masih menurut penelitian lembaga tadi, pemicu melonjaknya penjualan barang-barang tersebut salah satunya adalah media massa, seperti tayangan film televisi Sex and The City. "Perempuan Essex jadi banyak tahu penggunaan alat bantu tersebut lantaran tayangan film itu," tulis lembaga tadi.

Cuma, juru bicara Chemistdirect.co.uk, Mitesh Soma, seakan menyiratkan kalau gairah perempuan Essex sedikit banyak memang "sudah dari sananya". "Kami semua (orang Inggris) tahulah betapa 'percaya dirinya' perempuan Essex untuk soal itu," katanya mengakhiri. Nah lho!

Penulis: XVD | Editor: primus

Anda Akan Menyukai ini :

0 komentar:

Post a Comment

 

Komentar

Postingan Terakhir