Jumat, 29 Januari 2010 | 15:50 WIB
CLEVELAND, KOMPAS.com — Seorang wanita diajukan ke pengadilan dengan dakwaan pembunuhan. Bukan dengan senjata atau racun, melainkan wanita berbobot 136 kilogram itu menduduki kekasihnya yang kurus hingga tewas.
Polisi Cleveland, ibu kota Ohio, AS, mengatakan bahwa si wanita yang bernama Mia Landingham dan Mikal Middleston-Bey sudah memiliki tiga anak. Mereka terlibat pertengkaran pada Agustus lalu. Di tengah adu mulut yang terjadi, Landingham menduduki kekasihnya yang berbobot 54,4 kilogram atau kurang dari setengah berat badan Landingham.
Pengacara Landingham mengatakan bahwa terdakwa telah mengalami kekerasan dalam rumah tangga dalam waktu lama. Dia meminta hakim, Carolyn Friedland, untuk mempertimbangkan hal tersebut. Selain itu, terdakwa juga tak memiliki catatan kriminal.
Landingham kemudian dihukum percobaan tiga tahun dan 100 hari kerja sosial. Vonis itu lebih ringan dari tuntutan lima tahun penjara. Dengan vonis hukuman percobaan, Landingham segera bebas dari penjara.
Hukuman dijatuhkan setelah Landingham mengaku bersalah karena menyebabkan kematian atas diri seseorang. Dia mengaku menyesal menggencet ayah dari ketiga anaknya. “Saya sangat menyesal. Seandainya saya bisa memutar balik waktu,” kata Landingham, seperti dimuat news.com.au.
Namun, penyesalan Landingham tak meredakan amarah keluarga korban. “Saya ingin kamu tahu, kau telah menyakiti kami dengan membuat Mikal pergi,” kata ibu tiri korban, Sharon Phillips, kepada terdakwa. Keluarga korban juga kecewa karena Landingham hanya dihukum percobaan. “Tidak ada keadilan di sini,” kata mereka.
Editor: bnj | Sumber :Surya
CLEVELAND, KOMPAS.com — Seorang wanita diajukan ke pengadilan dengan dakwaan pembunuhan. Bukan dengan senjata atau racun, melainkan wanita berbobot 136 kilogram itu menduduki kekasihnya yang kurus hingga tewas.
Polisi Cleveland, ibu kota Ohio, AS, mengatakan bahwa si wanita yang bernama Mia Landingham dan Mikal Middleston-Bey sudah memiliki tiga anak. Mereka terlibat pertengkaran pada Agustus lalu. Di tengah adu mulut yang terjadi, Landingham menduduki kekasihnya yang berbobot 54,4 kilogram atau kurang dari setengah berat badan Landingham.
Pengacara Landingham mengatakan bahwa terdakwa telah mengalami kekerasan dalam rumah tangga dalam waktu lama. Dia meminta hakim, Carolyn Friedland, untuk mempertimbangkan hal tersebut. Selain itu, terdakwa juga tak memiliki catatan kriminal.
Landingham kemudian dihukum percobaan tiga tahun dan 100 hari kerja sosial. Vonis itu lebih ringan dari tuntutan lima tahun penjara. Dengan vonis hukuman percobaan, Landingham segera bebas dari penjara.
Hukuman dijatuhkan setelah Landingham mengaku bersalah karena menyebabkan kematian atas diri seseorang. Dia mengaku menyesal menggencet ayah dari ketiga anaknya. “Saya sangat menyesal. Seandainya saya bisa memutar balik waktu,” kata Landingham, seperti dimuat news.com.au.
Namun, penyesalan Landingham tak meredakan amarah keluarga korban. “Saya ingin kamu tahu, kau telah menyakiti kami dengan membuat Mikal pergi,” kata ibu tiri korban, Sharon Phillips, kepada terdakwa. Keluarga korban juga kecewa karena Landingham hanya dihukum percobaan. “Tidak ada keadilan di sini,” kata mereka.
Editor: bnj | Sumber :Surya
0 komentar:
Post a Comment